So What: Pandawara Group “New Social Movement”



Gambaran Umum

Permasalahan lingkungan khususnya banjir yang sering terjadi, telah menimbulkan kegelisahan di sebagian masyarakat, termasuk lima pemuda asal Bandung yakni Gilang, Ikhsan, Rifqi, Rafly, dan Agung. Mereka lantas membentuk komunitas peduli lingkungan yang diberi nama "Pandawara". Nama tersebut diambil dari istilah pewayangan yaitu Pandawa Lima, sesuai dengan jumlah anggota mereka. Para anggota Pandawara memiliki kesan tersendiri kepada lingkungan sekitar, terutama terkait dampak sampah di aliran sungai yang sering kali menyebabkan banjir di daerah rumah mereka.

Aksi mereka dimulai pada pertengahan tahun 2022, dengan turun langsung ke sungai untuk membersihkan sampah, tanpa adanya publikasi. Meskipun aksi bersih-bersih sungai mereka kemudian diunggah di TikTok, Pandawara menegaskan bahwa tujuan utama mereka bukan untuk menciptakan konten semata, melainkan sebagai ajakan untuk mengurangi sampah di banyak tempat. Aksi-aksi Pandawara yang diunggah di media sosial semakin mendapatkan sorotan dan menuai respon positif dari masyarakat. Pandawara mendapatkan eksposur tinggi sebagai hasil dari kampanye bersih-bersih sampah mereka di berbagai lokasi.



Contoh Sepak Terjang Pandawara

Salah satu contoh sepak terjang Pandawara Group adalah ketika mereka tidak mendapat izin untuk membersihkan Pantai Loji di Sukabumi, Jawa Barat. Mereka telah menjadwalkan kegiatan bersih-bersih pada 6-7 Oktober 2023, namun Pemerintah Desa Sangrawayang, Sukabumi, menolaknya. Di media sosial, khususnya TikTok, hal ini menjadi sangat populer. Pandawara Group juga membuat video yang menunjukkan banyaknya sampah di Pantai Loji, dan menempatkan pantai tersebut sebagai pantai terkotor keempat di Indonesia.

Impact yang diberikan kepada masyarakat

Pandawara Group mampu menginspirasi masyarakat untuk tidak membuang sampah sembarangan dan selalu menjaga lingkungan. Masyarakat juga berbondong-bondong menjadi volunteer untuk ikut melestarikan lingkungan. Aksi ini banyak menginspirasi masyarakat sehingga banyak orang yang ingin ikut turun ke sungai untuk membersihkan sampah dan meniru aksi ini dengan membuat kelompok untuk bekerja sama membersihkan sampah di sungai.

Masyarakat di sekitar mereka turut tergugah untuk ikut membersihkan sampah yang ada di sungai, pantai, dan lain sebagainya. Melalui aksi bersih bersihnya, Pandawara mampu menginspirasi banyak masyarakat khususnya anak muda untuk melakukan hal-hal positif dengan lebih peduli lingkungan. Pandawara telah mendapat penghargaan di TikTok Awards 2023, termasuk Creator of The Year, Rising Star of The Year, dan Changemakers of The Year. Mereka juga mendapat undangan dari Kedutaan Besar Indonesia di Denmark melalui program Circular Economy and Solid Waste Management sebagai bentuk pengakuan terhadap kontribusi mereka di bidang lingkungan.

Bentuk “New Social Movement” oleh Komunitas Pandawara Group

Anthony Giddens memaparkan bahwa gerakan sosial dilihat sebagai upaya kolektif demi menggapai terwujudnya kepentingan bersama, mencapai tujuan bersama dengan cara tindakan kolektif (collective action) dan memposisikan diri sebagai gerakan yang berada di luar pemerintahan. Spencer juga menjelaskan bahwa gerakan sosial merupakan upaya kolektif yang dilakukan demi terwujudnya perubahan dan tatanan kehidupan yang baru. Ia memaparkan sifat utama gerakan sosial adalah adanya upaya kolektif yang diarahkan untuk mewujudkan perubahan baru ke tatanan kehidupan yang lebih baik dari tatanan yang sudah ada.

Gerakan sosial baru atau New Social Movement merupakan bentuk aktivitas kolektif sebagian ekstra institusional atau anti institusional serta yang bertujuan untuk membawa perubahan atau mencegah suatu perubahan sosial. Tujuan dan nilai-nilai gerakan ini pada intinya bersifat universal. Aksi-aksi mereka diarahkan dengan membela esensi dan melindungi kondisi kemanusaian demi mendapatkan kehidupan dan lingkungan yang lebih baik.

Program komunitas Pandawara Group dalam menangani isu lingkungan dengan mengkampanyekan gerakan bersih-bersih turut mengajak masyarakat setempat ikut andil dalam kegiatan tersebut. Maka, dengan kehadiran komunitas Pandawara Group ini menjadi poros tersendiri untuk masyarakat setempat agar ikut aktif dalam menangani isu lingkungan. Komunitas ini menyadarkan warga dan pemerintah setempat mengenai betapa pentingnya mengenai isu lingkungan khususnya kebersihan lingkungan dari sampah. Pada akhirnya, makin banyak gerakan-gerakan serupa yang muncul dan menyebar di masyarakat.



Pendapat Dosen (Agung Kurniawan, S.Pd., M.Si.)

“Menurut saya, Pandawara Group ini membawa implikasi atau dampak yang baik bagi masyarakat, setidaknya untuk menyadarkan masyarakat bagaimana pentingnya menjaga kebersihan lingkungan, karena jika bukan inisiasi dari masyarakat ya dari siapa lagi, selain itu apabila menunggu pemerintah bisa jadi kita harus menunggu waktu yang lama juga. Banyak nilai yang dapat kita ambil dari aksi Pandawara Group ini, salah satunya adalah sikap kolektif. Kekompakan mereka dalam memiliki visi atau tujuan yang sama yaitu menjaga kebersihan lingkungan. Selain itu, bagaimana mereka sebagai influencer dapat berpengaruh baik terhadap pengikutnya atau publik yang melihat kontennya. Lalu sebagai masyarakat kita memang memiliki hak untuk bergerak terlebih dahulu tanpa harus menunggu program yang diadakan pemerintah.”


Referensi

Ardilla, Y., Arlanthy, I. P., Fauzi, A. Z., & HS, Z. D. (2023). Analisis Campaign Program Go Green Yang Dilakukan Pandawara Group. Jurnal Komunikasi, Masyarakat Dan Keamanan, 5(2).

Bachtiar. (2023). Ratusan Warga Bersama Pandawara Group Bersihkan Pesisir Kampung Nelayan. RRI.go.id. Diakses pada 14 November 2023, dari https://www.rri.go.id/semarang/daerah/343758/ratusan-warga-bersama-pandawara-group-bersihkan-pesisir-kampung-nelayan

Pandawara Group. (2023). Aksi Heroik: Pandawara Group, 5 Pemuda bersihkan Sampah dari Sungai ke Sungai. Ayo Bandung. Diakses pada 14 November 2023, dari https://www.ayobandung.com/umum/pr-797036958/aksi-heroik-pandawara-group-5-pemuda-bersihkan-sampah-darisungai-ke-sungai

Suharko. (2006). Gerakan Sosial Baru di Indonesia: Repertoar Gerakan Petani, Jurnal Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, 10(1), 3.

Sumiyati (2023). Awal Mula Pandawara Dibentuk, Ternyata Salah Satu Personel Geram Rumahnya Sering Kebanjiran. VIVA.co.id. Diakses pada 14 November 2023, dari https://www.viva.co.id/gaya-hidup/inspirasi-unik/1656446-awal-mula-pandawara-dibentuk-ternyata-salah-satu-personel-geram-rumahnya-sering-kebanjiran?page=2

Wahyudin, E. A. (2018). Gerakan Sosial Baru Dan Politik Lingkungan (Studi Atas Kontribusi Walhi Terhadap Ruang Terbuka Hijau Di Dki Jakarta 2004-2017) (Bachelor's thesis, Jakarta: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik UIN Syarif Hidayatullah).

••••••••••••••••••
KBMS 2023
Pengembangan Intelektual
Kabinet Bhinaraksa Satyatama
#SoWhatSos #SoWhat_Pandawara

Komentar